Kasus yang akan saya uraikan dalam topik
ini adalah pengalaman saya ketika masih kecil. Saat kecil ada beberapa
pengalaman yang masih sangat saya ingat, ketika kecil saya merupakan anak yang
cukup aktif. Saya mengikuti berbagai macam kegiatan diluar sekolah, mulai dari
belajar mengaji, bimbel, hingga belajar berenang. Nah, pengalaman selama
berenang inilah yang akan saya uraikan. Biasanya saya belajar berenang setiap
sore sepulang dari mengaji di madrasah. Saat pertama kali belajar berenang saya
merasa kesulitan mengikuti instruksi dari pelatih saya, tetapi saya mulai
mengulang-ngulang apa yang diajarkan oleh pelatih saya hingga saya menjadi mahir
berenang.
Banyak pengalaman menarik saat saya belajar berenang itu, saya sering mengulang-ngulang memori indah itu dan bercerita-cerita dengan adik saya karena kebetulan saat itu kami sama-sama belajar berenang dengan pelatih yang sama. Nah karena saya merasa pengalaman ini berkesan sehingga saya memasukkan pengalaman ini kedalam STM dan kemudian memasukkannya kedalam LTM sehingga sampai sekarang saya masih mengingat apa yang terjadi. Inilah yang dinamakan ingatan jangka panjang (LTM).
Banyak pengalaman menarik saat saya belajar berenang itu, saya sering mengulang-ngulang memori indah itu dan bercerita-cerita dengan adik saya karena kebetulan saat itu kami sama-sama belajar berenang dengan pelatih yang sama. Nah karena saya merasa pengalaman ini berkesan sehingga saya memasukkan pengalaman ini kedalam STM dan kemudian memasukkannya kedalam LTM sehingga sampai sekarang saya masih mengingat apa yang terjadi. Inilah yang dinamakan ingatan jangka panjang (LTM).
Berbeda halnya saat saya menghafal
pelajaran sekolah misalnya, saya belajar hanya saat besok mau ujian, setelah
ujian saya tidak mengulang kembali pelajaran itu maka ingatan itu hanya
tersimpan ke STM dan tidak tersimpan ke LTM maka secara perlahan-lahan ingatan
akan pelajaran itupun menghilang. Inilah
yang dinamakan ingatan jangka pendek (STM).
No comments:
Post a Comment